Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Trenggalek : Kritik Mas Ibas ke Pemerintah Sebuah Masukan

Trenggalek - Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Trenggalek, Zaenudin menganggap jika kritik Edhie Baskoro Yudhoyono atau Mas Ibas kepada pemerintah merupakan sebuah masukan.Pasalnya, sebagai anggota DPR menyuarakan aspirasi adalah hal biasa.

"Jadi ini apa yang disampaikan oleh Mas Ibas adalah sebuah masukan kepada pemerintah agar fokus dalam menangani Covid, " ucapnya kepada wartawan, Minggu (11/7/2021).

Baca juga: Pj. Gubernur Minta PSU Pilgub Berjalan Aman

Zaenudin menuturkan, munculnya statement dari Mas Ibas memang dianggap kontroversi oleh beberapa pihak.Sehingga banyak berkembang narasi - narasi yang menanggapi kritikan tersebut.

"Wajar sebagai kader Partai Demokrat saya ikut angkat bicara, " tegasnya.

Baca juga: Terkait Penerapan Protokol Kesehatan, KPU RI Rumuskan Regulasi Kampanye Pilkada 2020

Zaenudin mencontohkan, pertama, narasi yang berkembang: Ibas dan Demokrat mencari sensasi dan haus kekuasaan.Faktanya, kejadian ini sudah 1, 5 tahun yang lalu dan tidak datang secara tiba - tiba.Namun, pemerintah belum dapat membuat terobosan dalam isu Corona.

Kedua, tentang 'failed nation' bukanlah subuah bentuk hinaan kepada negara.Namun, merupakan peringatan kepada negara dan seluruh jajaran terkait agar segera bisa mengendalikan dan melakukan terobosan dalam penanganan Corona di Indonesia.

Baca juga: Dewan Trenggalek Kebut Pembahasan Perda RTRW dan Penyertaan Modal PDAM

Ketiga, narasi yang berkembang : Ibas dan Demokrat hanya bisa mengkritik dan tidak pernah mendukung kebijakan pemerintah.Padahal, Demokrat dan Fraksi Partai Demokrat (FPD) dari sejak awal sudah ikut mengawal serta mendukung pemerintah dalam penanganan Covid.

Selain itu, dari awal sudah mengingatkan supaya membuat kebijakan yang tepat dalam menghadapi Covid.FPD banyak melakukan diskusi serta langkah kongkrit.Dan ikut mengawal pembuatan kebijakan secara legislative di DPR dan mendukung Perppu dalam menangani Covid.

Baca juga: Ketua Bawaslu RI, Abhan: Langgar Protokol Kesehatan, Bawaslu Bisa Hentikan Rapat Terbatas

Keempat, narasi yang berkembang : Ibas dan Demokrat hanya bisa mengkritik tapi tidak berbuat apa - apa.Kenyataannya, Ibas dan Partai Demokrat sejak awal pandemi sudah turun ke lapangan dan bertatap muka dengan masyarakat.

Misalnya, kegiatan pembagian sembako, FPD Peduli, Penyemprotan, Bagi - bagi alat kesehatan dan kegiatan lainnya.

Baca juga: Jelang Pilkada, FKUB Jatim Ajak Masyarakat di Kabupaten Sumenep Hindari Isu Sara

"Masukan Mas Ibas itu bertujuan untuk kebaikan kita semua.Semoga saja wabah ini segera berakhir, " pungkas Kang Din sapaan akrabnya (ags).