Trenggalek - Torehan prestasi berhasil di raih Kabupaten Trenggale, yakni empat Orgaisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Trenggalek berhasil menjadi piloting pelaksanaan e - kinerja tahun 2020.Empat OPD tersebut adalah, Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Inspektorat dan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dikesdalduk dan KB).
Kepala Bagian Umum dan Perrlengkapan Kabupaten Trenggalek Hariyadi mengatakan, Sekertaris Daerah menjadi salah satu piloting penerpan e - kinerja."Hal ini sesuai dengan MoU antara Pemerintah Daerah Kabupaten Trenggalek bersama BKN Pusat, " ucapnya usai ikuti kegiatan FGD di The Anvaya Beach Resort Bali, Rabu (25/11/2020).
Hariyadi berharap, dengan raihan prestasi di tahun 2020 ini bisa dijadikan motivasi untuk dapat melaksanakan praktek e - kinerja dengan baik di tahun 2021dan bisa dijadikan rujukan semua OPD.
Sementara itu, Sekertaris BKD Kabupaten Trenggalek Nurudin menuturkan, untuk penerpan e - kinerja di Kabupaten Trenggalek, tata kelola yang akan dilaksanakan, yakni menhikuti tindak lanjut dari mentoring BKN dengan instansi yang mendapat pilot project dari BKN.
Untuk itu, masih lanjut Nurudin, pada tahun 2020 upaya yang harus dilakukan ialah menyusun SKP ke semua ASN yang berada di Pemkab Trenggalek agar sesuai dengan masing - masing OPD yangvmendudkung SAKIP Kabupaten Trenggalek.
Hal ini sesuai tujuan yang disepakati dalam RPJMD dan tujuan pemerintah pusat agar semua ASN bisa melaksanakan tata kelola sesuai dengan tujuan tersebut.
"Jika tahun 2020 ada empat OPD yang melaksanakan pilot project maka tahun 2021 seluruh ASN dan OPD bisa melaksanakan e - kinerja, " terangnya.
Sementara itu, Sekertaris Utama BKN Yusuf yang membuka Focus Group Discution (FGD) menjelaskan, e - kinerja merupakan sebuah kontrak antara pimpinan dan bawahan.
Selain itu, masih lanjut Yusuf, antara kinerja dan karier serta tunjangan adalah sebuah komponen yang tidak bisa dipisahkan.
Yusuf berhatap bagi daerah yang mendapat pilot project dalam pelaksanaan e - kinerja mau berbagi keluh kesah atau kesulitan - kesulitan saat menjalankan e - kinerja.Sehingga saran dan masukan bisa dijadikan referensi dan tahun berikutnya bisa melaksanakan."Saya ucapkan selamat bagi OPD yang sudah menjalankan e - kinerja, " tutupnya (ags).
